Mengapa Mustafa dengan pasukan tentara dan tentara pergi ke istana yang berdaulat

click fraud protection

Atas permintaan Rustem - Pasha, banyak surat datang dari Manisa dari bangsawan, yang memuji Mustafa dan memanggilnya calon sultan.

Dalam salah satu suratnya, Mustafa disamakan dengan ayah Suleiman, yang pada suatu waktu menggulingkan ayahnya dari tahta.

Setelah membaca julukan ini, Suleiman sangat marah, tetapi kemudian memutuskan untuk mengirim Mustafa sebuah kaftan yang kaya dan sebuah surat di mana dia menginstruksikan putranya untuk memperhatikan bagaimana rakyatnya memperlakukannya.

Alexandra Anastasia Lisowska, setelah mengetahui bahwa Suleiman memerintahkan menjahit kaftan untuk Shahzadeh, memutuskan untuk memainkannya. Dia teringat cerita yang menimpa Suleiman saat masih Shahzadeh.

Suleiman muda menerima kaftan yang sangat indah dan mahal dari ayahnya. Namun ibu Suleiman, pada saat terakhir, curiga ada yang tidak beres dan memerintahkan pelayan yang mengantarkannya untuk mengenakan kaftan. Kaftannya diracuni dan pembantunya tidak bisa diselamatkan.

Tentang cerita ini tahu tidak hanya Khyurrem, tetapi juga Makhidevran, dan perhitungan Khyurrem adalah sebagai berikut: mereka akan meracuni kaftan dan kemudian, atau Mustafa akan memakai kaftan dan meninggalkan dunia ini, atau Makhidevran akan punya waktu untuk menyelamatkannya, tetapi Shahzadeh akan berpikir bahwa ayahnya yang meracuni kaftan dan akan bangkit melawan dia kerusuhan.

instagram viewer

Mahidevran berhasil menyelamatkan putranya dan menceritakan kisah tentang kaftan yang diracuni.

Mustafa, mengingat ayahnya begitu kejam memutuskan untuk menyingkirkannya, mengumpulkan tentara dan berangkat ke ibukota.

Dalam perjalanan, pasukan tentara menghalangi jalannya, yang, atas perintah sultan, diharapkan mengembalikan Mustafa ke sanjak mereka, tetapi mereka memihak Mustafa dan berangkat dengan pasukan besar ke istana.

Mustafa menuntut pertemuan dengan sultan, di mana dia mengatakan bahwa dia datang bukan untuk mengambil nyawa ayahnya, tetapi untuk memberikan nyawa sendiri.

Setelah mengetahui alasan kemunculan Shahzadeh di ibu kota, Suleiman menyadari bahwa seseorang sedang berusaha membuat putranya melawan ayahnya dan memerintahkan Sokol untuk menyelidiki kasus tersebut secara diam-diam.

Rencana Alexandra Anastasia Lisowska dan Rustem gagal. Mustafa sekali lagi membuktikan kesetiaannya kepada ayahnya, dan penguasa bersumpah bahwa dia akan terus mempercayai putranya dan selama kampanye militer dialah yang mempercayakan tahtanya dan mengangkat bupati negara.

Instagram story viewer