Makanan berlemak memperburuk paru-paru Anda

click fraud protection

Ini diujikan pada tikus dan tikus. Hewan-hewan itu diberi makan dengan susu lemak, dan mereka tumbuh besar dan kuat. Ilmuwan berhasil mempelajari secara detail paru-paru tikus dan… paru-paru juga besar.

Tikus-tikus itu gemuk, dan paru-paru mereka tampak lebih kuat dari biasanya. Surfaktan mereka juga gemuk dan kuat.

Surfaktan adalah surfaktan yang membuat paru-paru kita tetap panjang.

Paru-paru seperti ember busa halus tempat oksigen dan karbon dioksida menembus.

Bayangkan Anda menuangkan soda effervescent ke dalam gelas. Banyak busa akan menumpuk di atas kaca, yang akan memanjat tepinya. Tetapi segera semua gelembung busa akan runtuh dan akan mengendap. Ini kira-kira bagaimana paru-paru berperilaku tanpa surfaktan.

Tetapi jika Anda membayangkan bak mandi berisi busa sabun, maka busa sabun aktif di permukaan dapat bertahan di atas air selama setengah hari dan tidak akan mengendap.

Jadi surfaktan juga aktif secara dangkal. Ini akan membuat paru-paru tetap dalam keadaan mengembang dan lapang.

Surfaktan terdiri dari campuran protein dan lemak. Para ilmuwan telah lama berasumsi bahwa jika Anda menambahkan sesuatu yang berlemak ke dalam makanan Anda, surfaktan akan menjadi lebih kuat.

instagram viewer

Dalam cerita dengan tikus, hal seperti itu terjadi. Surfaktannya mengandung lebih banyak lemak dan protein. Dia sangat kuat. Hanya tikus yang tidak mendapat manfaat darinya.

Tikus itu gemuk dan memiliki paru-paru yang besar. Masalahnya adalah paru-paru ini kehilangan kelenturannya dan tikus menjadi sesak napas. Tak terduga, bukan?

Ternyata lemaknya tidak hanya ada di surfaktan saja. Lemak benar-benar meresap ke paru-paru dan menjadi kurang lunak. Bahkan dengan otot lemak yang kuat, tikus tidak dapat mengontrak paru-paru mereka yang gemuk.

Surfaktannya juga tidak baik-baik saja. Dia tentu saja berkualitas tinggi dan gemuk. Tetapi untuk beberapa alasan itu tidak cukup.

Artinya, paru-paru telah berkembang, dan surfaktan hanya cukup untuk paru-paru standar kecil biasa. Ketidakcukupan relatif. Jadi paru-paru terlalu diluruskan.

Paru-paru besar, tetapi tidak terkompresi dengan baik dan tidak berkembang dengan baik. Itu ternyata menyerang.

Apakah Anda masih ingin mendukung paru-paru Anda dengan makanan berlemak?

Instagram story viewer