Penggunaan gadget yang berlebihan menimbulkan banyak masalah. Pertama-tama, untuk anak-anak.
Pengembangan otak
Otak manusia berkembang hingga usia 21 tahun. Pembentukannya tidak sedikit dipengaruhi oleh lingkungan. Kecintaan yang meningkat pada gadget dapat dipenuhi dengan perlambatan dalam pengembangan, serta peningkatan kegembiraan. Selain itu, anak mungkin bermasalah dengan pengendalian diri. Karenanya, luapan amarah menjadi tamu yang sering.
Agresi
Jika anak tidak memfilter konten yang dia konsumsi, maka di masa mendatang hal ini mungkin akan penuh dengan ledakan agresi yang tidak terkendali. Misalnya, video game berisi banyak adegan kekerasan yang berdampak langsung pada jiwa bayi. Sudah di masa remaja, hal ini bisa menimbulkan amarah.Ketergantungan
Ilmuwan telah membuktikan bahwa gadget membuat ketagihan pada anak-anak. Hal ini biasanya terjadi karena kesibukan para orang tua. Anak itu tidak tahu harus berbuat apa, dan karena itu masuk ke dunia digital. Lebih baik membatasi waktu yang dihabiskan di depan komputer atau set-top box. Atau itu akan berakhir buruk.
Masalah tidur
Gadget digital juga mempengaruhi kualitas tidur secara negatif. Ini dijelaskan oleh fakta bahwa jiwa anak biasanya lebih rentan terhadap rangsangan seperti komputer atau video game. Oleh karena itu, meskipun ia tidak lagi bermain, otak anak masih dapat terus bekerja dalam mode bersemangat.
Penarikan
- 5 hal yang pasti akan diingat anak-anak saat mereka dewasa
- 7 makanan yang bikin ngantuk
- Cara menjaga hubungan setelah kelahiran anak: TOP-4 tips penting