Memilih sesuai dengan selera orang tua Anda sendiri bukanlah ide yang baik.
1. Jangan memaksakan pendapat dan preferensi Anda
Setiap orang merasakan aroma secara berbeda, tidak terkecuali remaja. Juga pada kulit mereka, parfum terungkap secara berbeda.
2. Pilih format modern
Seorang remaja mungkin menyukai tongkat atau parfum bebas alkohol. Ini modis, modern dan sangat nyaman untuk penggunaan sehari-hari.
3. Jangan percaya iklan
Jika wewangian diiklankan sebagai wewangian remaja, ini bukan jaminan bahwa wewangian itu akan cocok untuk anak remaja Anda dan secara umum dia akan menyukainya. Anda dapat menawarkan untuk mencoba produk seperti itu, tetapi jangan bersikeras. Wewangian tidak memiliki distribusi usia, semuanya lebih individual di sini.
4. Pilih aroma yang ringan
Sebagian besar waktu yang dihabiskan anak-anak dan remaja dalam sebuah tim, jadi parfumnya tidak boleh berat, menciptakan "awan" di mana semua orang di sekitarnya harus berada di dalamnya. Pikirkan tentang suasana di sekolah jika setiap remaja berbau seperti ini. Semua bau yang kuat harus ditinggalkan di luar kelas.5. Berikan preferensi pada eau de toilette
Maksimal bisa air wangi. Karena remaja dapat menaruh terlalu banyak air beraroma pada dirinya sendiri, air tersebut seharusnya tidak memiliki daya tahan 2 hari dan konsentrasi wewangian yang tinggi. Dan remaja itu sendiri akan cepat bosan dengan aroma seperti itu.
6. Gunakan pengklasifikasi yang kuat
Komposisi segar, ringan, freesia, lotus, peony, buah dan aroma berry (persik, apel, pir, ceri, stroberi) cocok untuk remaja. Juga bisa berupa aroma coklat-vanilla, karamel, tapi tidak pedas, oriental dan vintage.
Anda juga akan tertarik untuk membaca:
- Kesalahan utama dalam memilih parfum yang Anda buat setiap saat
- 7 tempat Anda tidak boleh menggunakan parfum
- Bagaimana memilih wangi untuk suami Anda agar dia pasti menyukainya